Gelar Rapat, PKB Bahas Logo untuk Dipakai Muktamar di Bali 24
JAKARTA,quickq怎么读英语 DISWAY.ID-- Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Syaiful Huda menjelaskan makna logo muktamar PKB yang akan diselenggarakan di Bali pada 24-25 Agustus 2024.
Pembahasan ini dilakukan oleh PKB sekaligus menyepakati logo yang bakal digunakan dalam Muktamar nanti.
BACA JUGA:Soal Pertemuan Prabowo dan Cak Imin, PKB Sebut Hanya Kasih Undangan Muktamar
BACA JUGA:PKB Santai, Belum Tetapkan Deadline Buat Anies untuk Cari Dukungan Partai Lain
"Dalam muktamar yang ke-6 ini, DPP dan panitia ini sudah memutuskan logo muktamar ke-6 yang akan diselenggarakan di Bali," ujarnya di Kantor DPP PKB pada Selasa, 13 Agustus 2024.
Syaiful mengatakan, logo tersebut sejatinya tidak jauh berbeda dengan identitas PKB yang sekarang. Tetapi ada beberapa perbedaan makna.
"Logo ini bermakna yang pertama, ada bintang yang bersinar di atas itu bersisi 9 sebagaimana representasi dari 9 bintang yang ada di lambang PKB, itu disatukan," paparnya.
Menurut Syaiful, dengan mereprsentasikan logo itu, pihaknya ingin muktamar ke-6 di Bali tetap solid. Supaya dapat menyongsong kemenangan pemilu 2024-2028 yang akan datang.
BACA JUGA:Belum Tentukan Sikap Terhadap KIM Dan Pengusungan Calon Di Pilgub Jakarta, PKB: Lihat Beberapa Hari ke Depan
"Di bawahnya, itu globe, itu memotret pulau yang ada di Indonesia karena PKB ingin menjadi solusi di masa mendatang," tuturnya.
Syaiful menyampaikan, filosofi globe itu menggambarkan PKB akan bekerja keras menjadi bagian dari menguatkan, mengokohkan, dan menjadi solusi persoalaan kebangsaan.
"Menyangkut soal solusi bagi masa depan rakyat kita, bagi penguatan pemerintahan yang akan datang," urainya.
Kemudian yang ketiga, lanjut Syaiful, logo tersebut berunsur langsung mencantumkan muktamar. Dan huruf PKB-nya lebih besar.
BACA JUGA:PKB Umumkan Persiapan Muktamar di Bali, 5500 Kader Akan Hadir
- 1
- 2
- »
(责任编辑:焦点)
- ·Awas Langgar Aturan Soal Covid
- ·Masyarakat Keluhkan Harus Tunggu 3 Hari untuk Tes Swab di Puskesmas Jakarta
- ·Senangnya Anies Baswedan Terima Mobile Laboratorium PCR Covid
- ·Wagub DKI Amini Pernyataan Jokowi Soal PPKM Tak Efektif
- ·KPU Sebut Jawa Barat, Aceh dan Riau jadi Provinsi Terbanyak Menerima Bakal Calon DPD
- ·Penyitaan Barang Milik Aiman Witjaksono Disebut Telah Disetujui yang Bersangkutan
- ·Turnamen Golf Sekaligu Penggalangan Beasiswa dari Perluni Atma Jaya
- ·Mau Tahan Lama, Coba 5 Cara Ini Saat Menyimpan Apel
- ·Ramai Virus HMPV, Amankah Bepergian ke China saat Ini?
- ·FOTO: Suasana Hangat Tradisi Bukber di Kampung Arab Pekojan
- ·Ini Kata Menteri Agama Soal Duit yang Disita KPK di Ruang Kerjanya
- ·7 Makanan Penurun Kolesterol, Cocok Usai Santap Menu Lebaran
- ·FOTO: Jalan
- ·Bayar dengan Uang atau Beras, Mana yang Lebih Baik buat Zakat Fitrah?
- ·Alasan Kementerian Pertahanan Beli 12 Pesawat Tempur Mirage 2000
- ·Kasus Kematian Anak Tamara, 13 Adegan Direka Ulang di PMJ
- ·Tamara Tyasmara Kembali Diperiksa Hari Ini di Polda Metro Jaya
- ·Anies Buka
- ·Viral, Kuburan di Tengah Jalan: Jakarta Sempit Bos!
- ·7 Cara Mengonsumsi Santan yang Benar, Dijamin Sehat Bebas Lemak