Asuransi Syariah Digital SalingJaga Raih Penghargaan Internasional
SalingJaga, platform asuransi syariah digital asal Indonesia, dinobatkan sebagai pemenang dalam ajang bergengsi InsureTech Connect (ITC) Asia InsurTech Awards 2025yang digelar di Sands Expo & Convention Centre, Singapura pada 3–5 Juni 2025.
SalingJaga berhasil unggul dari puluhan startup insurtech lainnya yang berasal dari berbagai negara Asia. Keberhasilan ini dinilai berkat model bisnisnya yang inklusif dan inovatif, terutama dalam menjangkau masyarakat Indonesia yang belum tersentuh asuransi konvensional, melalui kolaborasi unik dengan platform filantropi digital Kitabisa.
“Setiap tahun kami mencari insurtech yang menghadirkan solusi berdampak. Tahun ini, SalingJaga membuktikan bahwa pendekatan berbasis komunitas dan edukasi dapat menciptakan penetrasi pasar yang kuat dan relevan,” ujar Direktur ITC Asia, Tricia Wong.
Baca Juga: Klaim Meninggal Dunia Naik 10,3%, Industri Asuransi Jiwa Perkuat Komitmen kepada Keluarga Tertanggung
Para juri yang terdiri dari investor global, praktisi asuransi, dan pelaku ekosistem insurtech menyatakan keyakinannya bahwa SalingJaga akan terus menciptakan produk yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat Indonesia.
CEO SalingJaga, Bryan Silfanus, mengungkapkan rasa syukurnya atas pencapaian ini. “Penghargaan ini adalah tonggak penting bagi kami, membuktikan bahwa asuransi syariah berbasis digital bisa bersaing di tingkat global. Kami bangga membawa semangat inovasi dari Indonesia ke panggung internasional,” kata Bryan.
Baca Juga: Premi Asuransi Jiwa Naik 3,2% di Kuartal I 2025, AAJI Optimistis Hadapi Sisa Tahun
Dalam presentasinya di hadapan dewan juri, Bryan memaparkan bahwa sejak diluncurkan pada awal 2024, produk asuransi jiwa digital SalingJaga Keluarga telah menarik lebih dari 200.000 anggota—yang sebagian besar baru pertama kali menjadi peserta asuransi jiwa.
Penghargaan ini menjadi apresiasi internasional pertama yang diraih SalingJaga sejak peluncurannya, dan menandai kiprah startup ini sebagai salah satu pelopor insurtech syariah dengan pendekatan inklusif dan edukatif di Indonesia.
(责任编辑:百科)
- Gelar Rapat dengan Mentan, Jokowi Minta Revisi Aturan Pupuk Bersubsidi
- Creamer Pada Kopi, Apakah Benar Berbahaya untuk Kesehatan?
- Studi Ungkap Maskapai yang Punya Makanan Pesawat Terbaik dan Terburuk
- Bhumi Mandala Festival Diharapkan Jadi Inspirasi Kembangkan Ekraf dan Budaya
- Yayasan Mochammad Thohir Tebar 18 Hewan Kurban
- Usia Berapa Bulan Bayi Boleh Naik Pesawat?
- Progres Cek Kesehatan Gratis di RI, Sakit Gigi Jadi Temuan Terbanyak
- Bhumi Mandala Festival Diharapkan Jadi Inspirasi Kembangkan Ekraf dan Budaya
- VIDEO: Teh Manis feat. Gorengan, Ultimate Combo!
- Keistimewaan Meninggal di 10 Hari Terakhir Ramadan, Husnul Khotimah?
- Prabowo Bakal Panggil Investor Saham Imbas IHSG Anjlok hingga 6 Persen
- BYD Sealion dari Segi Penjualan Kalahkan Mitsubishi Xpander
- FOTO: Retrospeksi Nicholas Ghesquiere dan Seleb Korea di Show LV
- Komisi III DPR: Restorative Justice Usai Vonis Hakim Perlu Diatur dalam Undang
- Maskapai Eropa Timbang Berat Penumpang Sebelum Terbang, Buat Apa?
- Komisi III DPR: Restorative Justice Usai Vonis Hakim Perlu Diatur dalam Undang
- 7 Buah Terbaik untuk Kesehatan Mata, Penglihatan Kian Cemerlang
- Studi Temukan Rutin Makan Yogurt Turunkan Risiko Kanker Kolon
- Orasi Prabowo di Hari Buruh: Banyak yang Takut Saya Jadi Presiden, Gue Tahu Tipu
- Regulasi Baru Polri Soal Jurnalis Asing, Dewan Pers Tak Dilibatkan: Bertentangan dengan UU Pers