PLN Butuh USD171 Miliar, China Siap Jadi Mitra Strategis
PT PLN (Persero) resmi memperpanjang kerja sama strategis dengan China Export Import Bank (CEXIM) untuk mendukung agenda transisi energi nasional. Hal ini ditandai dengan penandatanganan Amandemen Nota Kesepahaman (MoU) tentang Pengembangan Potensi Pembiayaan Transisi Energi Indonesia. Amandemen ini melanjutkan kerja sama yang telah disepakati pada 16 Oktober 2023 di Tiongkok.
Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo, menyampaikan bahwa kerja sama ini menegaskan komitmen kedua belah pihak dalam mempercepat transisi energi di Indonesia. Ia juga menyoroti pentingnya kerja sama ini dalam konteks hubungan bilateral Indonesia dan Tiongkok.
“Kunjungan dan penandatanganan MoU hari ini mencerminkan eratnya hubungan bilateral antara Indonesia dan Tiongkok, sekaligus kedekatan hubungan antara Presiden Xi Jinping dan Presiden Prabowo Subianto. Transisi energi merupakan fondasi penting dalam memperkuat kerja sama strategis kedua negara ke depan,” ujar Darmawan, dikutip Sabtu (24/5/2025).
Baca Juga: PLN Naikkan Target Penjualan Listrik Jadi 325 TWh pada 2025
PLN tengah menghadapi tantangan geografis dalam pengembangan energi baru dan terbarukan (EBT), mengingat potensi energi banyak tersebar di daerah terpencil, sementara kebutuhan listrik terkonsentrasi di perkotaan. Untuk menjawab tantangan tersebut, PLN merancang penambahan kapasitas pembangkit sebesar 70 gigawatt (GW), 70 persen di antaranya dari EBT, serta membangun green enabling transmission linesepanjang 48.000 kilometer sirkuit dalam 10 tahun ke depan.
Proyeksi investasi untuk mewujudkan transisi energi nasional mencapai USD 171 miliar dalam dekade mendatang. PLN menilai kolaborasi dengan mitra internasional seperti CEXIM menjadi kunci menghadapi tantangan pembiayaan dan teknologi.
“Satu-satunya jalan ke depan adalah melalui kolaborasi. Melalui sinergi ini, kami yakin dapat mempercepat akselerasi transisi energi guna menyediakan energi yang tidak hanya andal, tapi juga ramah lingkungan, serta membuka lebih banyak lapangan kerja, dan mendorong pertumbuhan ekonomi yang inklusif bagi seluruh rakyat Indonesia,” tegas Darmawan.
Baca Juga: Konsumsi Listrik Sejumlah Industri Turun, Bos PLN Ungkap Sektor Penopang Pertumbuhan
Melalui amandemen MoU ini, PLN dan CEXIM berkomitmen mendukung pengembangan pembangkitan listrik, baik dari energi konvensional (tidak termasuk PLTU batu bara) maupun energi terbarukan seperti surya, angin, panas bumi, dan biomassa. Selain itu, keduanya akan menjajaki kerja sama dalam pembiayaan proyek, pembiayaan korporasi, peningkatan kapasitas SDM, serta berbagi pengetahuan.
Chairman of CEXIM, Chen Huaiyu, menyatakan dukungan penuh terhadap langkah PLN. Ia menilai kerja sama ini menandai babak baru dalam kolaborasi kedua lembaga dan membuka peluang memperluas cakupan kemitraan.
"Penandatanganan Nota Kesepahaman hari ini menandai dimulainya babak baru dalam kolaborasi kita, sekaligus membuka peluang untuk memperluas cakupan kerja sama di berbagai bidang," ujar Chen.
Chen juga menekankan bahwa rencana transisi energi PLN akan berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi nasional, penciptaan lapangan kerja, dan peningkatan kesejahteraan rakyat. “Kami sepakat bahwa Indonesia tidak dapat menjalankan upaya ini sendiri dan kami sangat bangga dapat berpartisipasi dalam rencana transisi energi yang dicanangkan PLN untuk 10 tahun ke depan,” tutupnya.
下一篇:INFOGRAFIS: Menjaga Bumi Lewat Keseharian, Bagaimana Caranya?
相关文章:
- Anggaran Gede Tapi Pemukiman di DKI Banyak Kumuh, Nasdem Soroti Anies
- 艺术设计留学需要什么条件?
- Utamakan Kenyamanan dan Keselamatan, LRT Jabodebek Pastikan Semua Kereta Siap Beroperasi
- Corona Belum Usai, Eh Anies Malah Pamer ke Forum Internasional
- Disimak Baik
- Bertemu dengan Presiden Prabowo, Khofifah Usul Agar Raudhatul Athfal Juga dapat Program MBG
- Pemerintah Akan Beri Sanksi BUMN & Kontraktor EPC Jika Langgar Kewajiban TKDN di Industri Hulu
- 5 Cara Mengatasi Kucing Diare, Jangan Buru
- HUT DKI, KPJPL Edukasi Pentingnya Melestarikan Lingkungan di Bilpin Pulo Gadung
- 美国大学设计排名TOP8院校
相关推荐:
- Kata Anies: Reklamasi Bukan Pulau, Tapi...Kaget Dengernya
- KPK Bantah Megawati Telepon Prabowo Minta Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto Tak DItahan
- Biar Tidak Disingkirkan dari Tesla, Elon Musk Mau Perbesar Kepemilikan Saham Jadi 25 Persen
- 中央圣马丁艺术与设计学院研究生专业介绍
- Kepala RSPAD dan Danpuspomad akan Turun Pangkat, Ini Penjelasan Panglima TNI
- 英国大学插画专业排名介绍
- 高考后出国留学费用需要多少?
- Dana Institusional Membanjiri ETF, Bitcoin Pecah Rekor di Tengah Perubahan Struktur Pasar Kripto
- Dipakai untuk Pengumpulan Donasi Amal dan Oplas, Rekening Ratna Bakal 'Dikorek' Polisi
- VIDEO: Semarak Parade Imlek Meriahkan Chinatown New York
- FOTO: Warisan Budaya Myanmar Terancam Punah Akibat Gempa
- Apakah Label No Pork No Lard Bisa Jamin Makanan Halal?
- Viral Pendaki Gunung Gede
- Makna Jumat Agung: Mengenang Pengorbanan Yesus Kristus untuk Umatnya
- Netizen: 'Korupsi Mudik Gratis Ala Gabener', Ini Jawaban Anak Buah Anies
- Netizen: 'Korupsi Mudik Gratis Ala Gabener', Ini Jawaban Anak Buah Anies
- Tekanan Darah Naik, Apa Gejala yang Dirasakan Tubuh?
- Bahaya Baju Thrifting, Waspadai Risiko Kesehatan dari Fashion Murah
- Apa yang Harus Dilakukan Jika Kamu Alami Pelecehan Seksual?
- Hotel Jepang Minta Turis Israel Tandatangan Tak Ikut Kejahatan Perang