Resmikan Kampung Haji untuk Penyintas Bencana di Sukabumi, BPKH Tegaskan Tidak Menggunakan Dana Haji
JAKARTA,quickq电脑版一个月多少钱 DISWAY.ID- Setelah lima tahun terkena bencana tanah bergerak pada Februari 2019, para penyintas Kampung Gunungbatu, Sukabumi, dapat bernafas lega.
Pasalnya, Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) telah hadir untuk memberikan bantuan hunian tetap sebanyak 129 unit untuk 180 kepala keluarga.
BACA JUGA:Sambut Baik Kerjasama Bank Muamalat dengan PP Muhammadiyah, BPKH: Bukti Nyata Sinergi
BACA JUGA:BPKH Capai Rekor Raih Opini WTP dari BPK Selama 6 Tahun Berturut-turut
Hunian tersebut telah rampung dibangun dan siap huni serta terintegrasi bagi penyintas bencana tanah bergerak.
Menurut Kepala BPKH, Fadlul Imansyah, pembangunan Kampung Haji merupakan peran BPKH dalam memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat, terutama mereka yang mengalami kesulitan akibat bencana alam.
"Kami berharap Kampung Haji BPKH ini dapat menjadi berkah bagi penghuninya dan memberikan manfaat yang sebesar-besarnya," ujar Fadlul dalam keterangan resminya pada Kamis 15 Agustus 2024.
Menurut Fadlul, Kampung Haji diharapkan tidak hanya menjadi kawasan hunian, tetapi juga menjadi pusat kegiatan masyarakat yang dapat meningkatkan kualitas hidup dan kesejahteraan yang telah dilengkapi dengan masjid, taman, miniatur Ka’bah dan pengelolaan sumber air bersih.
Selain itu, Fadlul menegaskan bahwa pelaksanaan Program Kemaslahatan BPKH tidak menggunakan dana setoran awal haji dari masyarakat. Ia menambahkan bahwa pembangunan Kampung Haji Sukabumi sebesar Rp 8 Miliar dilakukan dengan menggunakan Nilai Manfaat atau Pendapatan atas hasil pengelolaan Dana Abadi Umat (DAU) oleh BPKH, bukan dari setoran awal jamaah.
Sesuai amanat UU No 34 Tahun 2014, yang menyatakan bahwa seluruh Nilai Manfaat DAU akan dikembalikan kepada umat dalam bentuk kegiatan kemaslahatan.
BACA JUGA:BPKH Ungkap Sejumlah Tantangan Pengelola Dana Haji
"Hanya menggunakan dana abadi umat, dan itu pun tidak menggunakan pokok dari dana abadi umat, tapi menggunakan hasil atau nilai manfaat dari pengelolaan keuangan haji di dana abadi umat," Ujarnya.
Kampung Haji di Sukabumi bukan yang pertama yang dibangun BPKH. Sebelumnya di tahun 2021 BPKH telah berhasil membangun kampung serupa di Sulawesi Tengah yang terletak 2 lokasi yakni Desa Sibalaya Utara, Kecamatan Tanambulava, Kabupaten Sigi dan Desa Lero, Kecamatan Sindue, Kabupaten Donggala.
Jumlah Penerima Manfaat Kampung BPKH ini sebanyak 193 kepala keluarga.
(责任编辑:百科)
- ·NYALANG: Mengasah Raga, Mendamaikan Jiwa
- ·Bareskrim Selidiki Kasus Dugaan Kebocoran Data Pemilih di Website KPU
- ·Ariel NOAH Ungkap Kunci Kedekatan dengan Sang Putri Alleia
- ·7 Tips Pijat Sensual, Foreplay yang Bikin Badan Rileks
- ·Kopilot Pingsan Saat Pilot ke Toilet, Pesawat Tak Dikemudikan 10 Menit
- ·6 Cara Gampang Bikin Wanita Mood Buat Bercinta, Pria Sudah Tahu?
- ·Gaun Cate Blanchett Mirip Bendera Palestina saat Hadiri Cannes 2024
- ·Aksi Reuni dan Munajat Kubro PA 212 di Monas Hasilkan Tiga Tuntutan, Ini Isinya
- ·Waspada Gejala Awal Leukemia, Kenali Tanda
- ·Kasus Covid
- ·5 Turis Tewas Usai Kapal Dihantam Gelombang Tinggi di Laut Merah
- ·Doa Safar atau Perjalanan Jauh, Bisa Dibaca Sebelum Berangkat Haji
- ·Bareskrim Selidiki Kasus Dugaan Kebocoran Data Pemilih di Website KPU
- ·Perebutan Kursi Wagub, Gerindra Sodorkan Keponakan Prabowo, PKS Mau?
- ·Ini Jenis Pisang yang Boleh Dimakan Penderita Diabetes
- ·Dermaster Perkenalkan Perawatan Holistik Melalui Tes Genetik Dermagene
- ·Turis Israel Kena Tipu Tukang Ojek, Dirampok dan Ditinggal di Jalanan
- ·Tingkatkan Wawasan Dokter, Grup RS Siloam Gelar Simposium Uro
- ·Putri Tanjung: Saatnya Perempuan Indonesia Bersinar di Panggung Global
- ·Pahami Dulu Sebelum Menginap di Hotel, Apa Itu Late Check Out?